ku melihat ada seberkas cahaya yang ku lihat saat bersama mu...

cahaya yang selalu menerangi hati ku...

cahaya yang ingin ku dapatkan...

untuk menemani dan menerangi hati ku...

namun, cahaya itu mulai terasa redup...

aku percaya...

jika cahaya itu tercipta untukku...

maka cahaya itu akan tetap ada...

walau bukan hari ini, walau bukan esok...

ini semua tentang "waktu"...

Tuhan...

jika suatu saat cahaya itu tidak dapat ku lihat lagi...

ku berharap...ada cahaya lain yang KAU berikan untuk ku...

cahaya yang tidak hanya menerangiku...

tapi juga cahaya yang dapat menghangatkan ku...

foto" sebelum kita caaww dari kampuus..

___________________________________________________________________

hmmm....

awalnya kita cuma iseng" aja...

ngobrolin acara rangking 1 yang lagi goes to campus...di group kampus aku...

eh..ternyata jadi juga..ikutan acara ini...hehehe

kita cuma persiapan seminggu..hahaa... :-)

untung banget..temen aku ada yang bisa nyetiirr..

jadi irit dwehh...hehee :-D cuma dua mobil..

kita pergi ke jakarta itu bulan februari... kalo gak salah sih tanggal 25 :-)

kita ber 18 yang terdiri dari..

- aku..(thie chubiez...)

- litha..

- ibay..

- eva..

- faris..

- febrian..

- ricky..

- rizky..

- anggun..

- uway..

- faizal..

- insan..

- gama..

- ilham..

- halida..

- endah..

- yuyus..

- agiska..

kita selama di perjalanan....iseng" aja ngapalin nama" mentri...nama" pencipta lagu..nama" lagu daerah..hehhee :-D

tau gak...lokasi shootingnya itu...jauuuh bangeet...di kampus tarakanita...

hhoo..dah sampe sana...panaaaaaaaaas buangeeeet...hoho... :-X

n akhirnya tiba giliran kelompok kita shooting..hohoho.. :-D

pas shooting...deg"an bangeet ... :-P

hmm...sayang....aku cuma bisa ampe pringkat 2..hehehe... :-P

tapi ndak papa...kan dapet pengalaman n kisah yang tak terlupakan..hehe

Tak mungkin menyalahkan waktu...
Tak mungkin menyalahkan keadaan...
Kau datang di saat ku membutuhkanmu...
Dari masalah hidupku bersamanya...

Semakin ku menyayangimu...
Semakin ku harus melepasmu dari hidupku...
Tak ingin lukai hatimu lebih dari ini...
Kita tak mungkin trus bersama...

Suatu saat nanti kau 'kan dapatkan...
Seorang yang akan dampingi hidupmu...
Biarkan ini menjadi kenangan...
Dua hati yang tak pernah menyatu...

Maafkan aku yang biarkanmu...
Masuk ke dalam hidupku ini...
Maafkan aku yang harus melepasmu...
Walau ku tak ingin...

Semakin terasa cintamu...
Semakin ku harus melepasmu dari hidupku...
Tak ingin lukai hatimu lebih dari ini...
Kita tak mungkin trus bersama...

i will let you go...

perkenalan yang merupakan rahasia Tuhan..

perkenalan yang tak pernah terduga sebelumnya..

perkenalan yang mengawali kisah kita...

perkenalan yang berakhir dengan luka...

diriku mengenal dirimu..

dirimu mengenal diriku..

selalu saja terjadi cerita indah...

yang membuat diriku tersenyum saat aku mengingatnya...

terima kasih atas perkenalan yang singkat ini...

terima kasih atas perhatian yang kau beri untuk ku...

terima kasih karna kau selalu ada disaat ku sedih...

terima kasih karna kau selalu memberiku semangat...

terima kasih karna kau sudah menyayangi ku...

terima kasih karna kau sudah mengijinkan aku tuk mengenal mu...

terima kasih karna aku pernah diijinkan untuk mendengar suara mu...

terima kasih karna aku pernah diijinkan untuk memimpikan mu..

maafkan aku..

apabila kehadiran ku hanya membuat mu terluka...

maafkan aku..

apabila kehadiran ku hanya mengganggu kehidupan mu...

ku ikuti..keinginan mu.

jika memang kau ingin aku pergi meninggalkan mu...

ku tak akan mengganggu kehidupan mu kembali...

selamat tinggal untuk selamanya...

_____________________________

takdir yang memperkenalkan kita...

takdir pula yang memisahkan kita...

_____________________________

Hmmmm........

Wahai engkau jawablah aku di sisi sana

Engkau yang jiwanya sepi, aku yang memanggilmu

Hendak dibawa kemana separuh hatiku

yang dahulu engkau ambil paksa

Langit kita sama, mengapa arah wajah kita berbeda

Dahulu aku memang tiada besar, namun kini aku sadar

Ketika gemuruh awan memanggil-manggil

Ketika Ayunan padi menggelitik

Kau tahu cinta ini berselang

Tapi tiada jawab dari angin

Oh siapakah gerangan pemuda yang bisa membaca isi hati

Aku bukanlah paranormal

Aku bukanlah jin

Aku juga bukan dukun

Aku tidak bisa membaca isi hatimu

Namun tidaklah perlu aku menjadi seorang Raja Sihir

Tak perlulah aku menjadi guru

Aku cukup menjadi saat ini aku berdiri

Untuk membaca perasaanmu

Aku disini untukmu

Wahai engkau, hendak kemana kau bawa separuh hatiku yang lain?

Ketika separuh yang dulu kau hilangkan, kini kau hendak memintanya lagi

Tapi wahai demi engkau, hilangpun aku rela

Asal kau bisa melihat isinyaWahai engkau jawablah aku di sisi sana

Engkau yang jiwanya sepi, aku yang memanggilmu

Hendak dibawa kemana separuh hatiku

yang dahulu engkau ambil paksa

Langit kita sama, mengapa arah wajah kita berbeda

Dahulu aku memang tiada besar, namun kini aku sadar

Ketika gemuruh awan memanggil-manggil

Ketika Ayunan padi menggelitik

Kau tahu cinta ini berselang

Tapi tiada jawab dari angin

Oh siapakah gerangan pemuda yang bisa membaca isi hati

Aku bukanlah paranormal

Aku bukanlah jin

Aku juga bukan dukun

Aku tidak bisa membaca isi hatimu

Namun tidaklah perlu aku menjadi seorang Raja Sihir

Tak perlulah aku menjadi guru

Aku cukup menjadi saat ini aku berdiri

Untuk membaca perasaanmu

Aku disini untukmu

Wahai engkau, hendak kemana kau bawa separuh hatiku yang lain?

Ketika separuh yang dulu kau hilangkan, kini kau hendak memintanya lagi

Tapi wahai demi engkau, hilangpun aku rela

Asal kau bisa melihat isinya

By:Someone to .............

dikutip dari: http://www.facebook.com/notes/satria-harapan-bunda/no-title/10150103257947587